MayapadaHospital Jakarta Selatan. Operasi Tulang Belakang. Cilandak, Jakarta. 8,8rb pasien sudah buat janji di rumah sakit ini. Biaya mulai dari. Rp30.810.000.
Nah saat ini beberapa klinik terbaik untuk mengatasi pemasalahan nyeri dan tulang belakang telah menggunakan metode unggul tanpa harus melakukan operasi. Jika sebelumnya mungkin Anda merasa takut dengan operasi konvensional, kini dengan hadirnya metode terbaru berteknologi tinggi akan memudahkan pasien dalam melakukan pengobatan yang minim risiko.
SUMENEP beritalima| Direktur RSUD Dr H.Moh.Anwar Kabupaten Sumenep Madura Jawa Timur, dr Erliyati, M.Kes melalui []
Berikut3 dokter saraf yang banyak jadi pilihan masyarakat untuk menangani berbagai masalah: 1.Dr. Mahdian Nur Nasution, SpBS Adalah seorang dokter profesional yang sudah memiliki jam terbang tinggi terutama pada bidang pengobatan saraf. Dr Mahdian merupakan owner dari Klinik Nyeri dan Tulang Belakang Lamina Pain and Spine Center dan Klinik Rumah Sunatan dr Mahdian. 2.Dr. Victorio SpBS, FINPS
Minyakikan ternyata juga baik untuk mengatasi masalah syaraf tulang belakang, vitamin minyak ikan memiliki efek anti inflamasi yang baik dan mencegah kerusakan syaraf. Dosis harian untuk vitamin minyak ikan pada saraf tubuh atau tulang belakang adalah 2400 - 5400 mg/ hari.
MicroEndoscopic Discectomy (MED)Tindakan operatif yang bersifat minimal invasive dan menjadi alternatif bagi penderita hernia nucleus pulposus (pergeseran bantalan ruas tulang belakang) yang gagal diobati dengan terapi konservatif.Prosedur dilakukan untuk mengangkat bantalan tulang belakang yang menjadi penyebab nyeri akibat penekanan pada saraf di sekitarnya.
YYesP. 10 Merek Bantal yang Bagus dan Bikin Tidur PulasBerikut adalah daftar produk yang bisa bermanfaat untuk Anda. Perlu diketahui, kami bisa saja mendapatkan sedikit komisi setiap kali Anda membeli produk via link ini. Tenang, tidak ada penambahan biaya. Pelajari lebih lanjut soal konten produk marketing kami di sini. Bantal yang nyaman adalah kunci untuk mendapatkan tidur yang nyenyak. Namun, menemukan merek bantal yang bagus tidaklah mudah. Tenang, kami akan membantu menemukan merek bantal yang bagus dan nyaman untuk Anda. Berikut ini ulasan rekomendasinya. Cara kami memilih merek bantal yang bagus Setiap orang punya preferensinya sendiri dalam memilih bantal. Ada yang empuk, padat, tinggi, mendinginkan, dan lainnya. Tidak hanya itu, dilansir dari Sleep Advisor, memilih bantal yang tepat juga bisa membantu meringankan sakit leher, kepala, bahkan menghilangkan dengkuran. Bahan, ketebalan, ukuran, dan fungsi juga menjadi pertimbangan dalam memilih bantal. Oleh karena itu, kami menyediakan rekomendasi berbagai macam bantal untuk memudahkan Anda. Bantal-bantal ini telah melalui berbagai riset untuk mengetahui fungsi dan kesediaannya di pasaran. Kami mencari merek apa saja telah dipercaya dan paling banyak dicari oleh masyarakat, dengan membaca review di berbagai forum maupun penilaian e-commerce. Semua produk ini juga dipastikan mudah ditemukan di toko online. Berikut ini telah kami kumpulkan sejumlah merek bantal yang bagus dan patut Anda coba. 1. Restking Hollow Siliconized Fiber Suka dengan bantal yang lembut? Bantal dari Restking bisa menjadi pilihan yang tepat untuk Anda. Bantal ini diproduksi menggunakan mesin, sehingga pengisian fiber menjadi sangat rata, dan sangat nyaman untuk digunakan. Ruang hollow kosong di antara serat inilah yang membuat bahan ini hangat, nyaman, dan breathable. Selain itu, bantal ini juga hypo-allergenic, anti debu, odourless, dan bisa dicuci dengan tangan. Spesifikasi Ukuran 45 x 65 cm Berat 660 grams Ketebalan 14-17 cm Bahan Isi 100% Hollow Conjugated Siliconized Fiberfill Bahan Cover 100% Kain Microtex 2. Clarissa Bantal Nano Microfiber Bantal Nano Microfiber Clarissa memiliki feels yang empuk dan padat. Bahan yang digunakan sangat halus, nyaman digunakan, serta bisa mengikuti lekukan leher dan kepala Anda. Bantal ini cocok digunakan untuk orang dengan kebiasaan tidur menyamping maupun terlentang. Clarissa mengklaim bantalnya anti mikroba, anti tungau, anti jamur, tidak berbau, dan tidak berdebu sehingga tidak menimbulkan alergi terhadap kulit maupun pernafasan Spesifikasi Ukuran 50 x 70 cm Berat grams Ketebalan Tidak disebutkan Bahan Isi Microfiber Import dengan teknologi NANO Bahan Cover 100% Microtex 3. Dunlopillo SnoreLess Latex Pillow Dunlopillo SnoreLess Latex Pillow dirancang untuk menopang saluran pernapasan supaya napas menjadi lebih lancar dan tidak mendengkur. Bantal ini juga memiliki ukuran yang lebih ramping sehingga tidak akan terasa terlalu tinggi dan membuat leher sakit. Dunlopillo mengklaim bantalnya anti alergi dan anti tungau atau kutu. Spesifikasi Ukuran 40 x 60 cm Berat Tidak disebutkan Ketebalan 10-11 cm Bahan 100% Natural Latex 4. Florence Fiber Gel Bantal Selain terkenal dengan matrasnya, Florence merupakan salah satu merek bantal yang bagus. Bantal fiber gel ini adalah paduan cotton fabric 200 thread counts dan filling polyester fiber micro. Material sintetis Florence memiliki kelembutan yang menyerupai bulu angsa, tetapi tetap memberikan support dan firmness. Selain itu, fiber gel ini merupakan material yang berongga sehingga bisa mengalirkan udara dan mudah dicuci. Spesifikasi Ukuran 46 x 72+5 CM Berat 1100 gram Ketebalan Tidak disebutkan Bahan Isi 100% Polyester Fiber Micro Bahan Cover 100% Cotton Sateen Dobby 5. Dunlopillo Ergo Massage Latex Pillow Sering merasa leher pegal dan sakit kepala? Bantal Dunlopillo ini adalah solusi yang tepat Anda. Rekomendasi bantal tidur yang satu ini memiliki desgin yang bergelombang dan berduri empuk untuk memberikan efek pijatan kecil ketika Anda tidur. Selain itu, design ergo bantal ini ramping, serta menyesuaikan dengan lekukan leher untuk support yang baik ke kepala dan leher yang sedang sakit. Bantal ini juga memberikan efek dingin ketika digunakan lama. Dunlopillo mengklaim produknya anti alergi, tungau, atau kutu. Spesifikasi Ukuran 40 x 60 CM Berat Tidak disebutkan Ketebalan 11-12 cm Bahan 100% Natural Latex 6. King Koil Nano Fiber Pillow Soft Ingin bantal yang memerlukan perawatan ringan? Pakailah King Koil Nano FIber Pillow. Dengan menepuk-nepuknya, udara yang ada di dalam bantal akan digantikan dengan udara baru yang lebih segar. Lapisan luar silikon pada serat juga memberikan ketangguhan ketika ditumpang tindihkan dengan serat lainnya dalam jumlah yang banyak. Bantal ini tersedia dalam kelembutan soft dan firm. Spesifikasi Ukuran 48 x 73+5 cm Berat 1600 gram Ketebalan Tidak disebutkan Bahan Isi Nanofiber Down Feel Bahan Cover Sateen Dobby 7. Vablo Royalpillo Contour Memory Foam Jika Anda membutuhkan bantal untuk meringankan sakit leher atau pundak, produk ini adalah salah satu rekomendasi bantal tidur yang tepat untuk Anda. Bantal ini dapat menopang berat kepala, menyesuaikan leher dan pundak tanpa ada tendangan balik, sehingga mampu melancarkan sirkulasi darah. Bantal Vablo Memory Foam ini memiliki pori-pori yang sangat kecil sehingga tidak akan menyimpan debu dan bakteri. Spesifikasi Ukuran 35 x 58 cm Berat 1500 gram Ketebalan12 cm Bahan Isi Broken White Campur Motif Bahan Cover Wool Premium Knitting 8. Sleep Max Healthy Pillow Bangun tidur tanpa pegal atau sakit leher dengan Sleep Max Healthy Pillow. Dirancang untuk mendukung kualitas tidur menjadi lebih baik, bantal tidur ini memiliki pola 2 garis yang bertujuan untuk menopang leher saat tidur. Lekukan tersebut berfungsi untuk menjaga bentuk lengkungan pada ruas tulang leher. Selain itu, bantal berbahan dakron ini juga tidak mudah kempes. Spesifikasi Ukuran 35 x 65 cm Berat 1000 gram Ketebalan10 cm Bahan Isi Microtex Bahan Cover 100% Premium Dakron 9. Pillopedic Ergonomic Standard Bantal ini memberikan support dan mengurangi tekanan yang berlebihan pada leher dan otot-otot sekitarnya untuk menciptakan posisi yang tepat ketika tidur. Bentuk ergonomic bantal ini dipercaya bisa menyembuhkan rasa sakit di leher. Selain itu, bantal memory foam Willow tidak mempunyai tendangan balik dari gerak tubuh pemakai. Cocok untuk yang memiliki masalah tulang belakang, masalah tulang leher, dan saraf terjepit. Spesifikasi Ukuran 35 x 60 cm Berat 1430 gram Ketebalan10-12 cm Bahan Isi Broken White Bahan Cover Velour Without Zipper 10. Pillopedic Classic Bantal classic memory foam ini sangat nyaman dan memberikan support yang tepat saat tidur. Bantal ini dilengkapi dengan lubang-lubang ventilasi agar bantal menjadi lebih dingin. Willow Pillopedic Classic juga bisa mengurai tekanan berlebih, sehingga baik digunakan untuk masalah tulang leher dan tulang belakang, saraf kejepit, ataupun sakit pada telinga karena tekanan yang berlebih. Spesifikasi Ukuran 40 x 60 cm Berat 1365 gram Ketebalan11,5 cm Bahan Isi Broken White Bahan Cover Velour Without Zipper Sesuaikan pilihan bantal tidur dengan kebutuhan Anda. Utamakan kenyamanan agar Anda bisa tidur lebih nyenyak.
Jenis ini terjadi akibat seseorang memiliki spondilolisis sebelumnya. Ketika ada fraktur, tulang belakang akan melemah dan bisa bergeser sewaktu-waktu. Spondilolistesis degeneratif Tipe ini terjadi umumnya pada lanjut usia lansia karena penuaan membuat cakram yang melindungi tulang belakang kehilangan air sehingga tulang belakang bisa bergeser dari tempatnya. Selain itu, ada pula jenis tulang belakang bergeser yang cukup langka, di antaranya karena cedera traumatis, adanya penyakit osteoporosis atau tumor patologis, dan akibat operasi bedah pada tulang belakang. Seberapa umumkah penyakit ini? Spondylolisthesis atau spondilolistesis adalah kelainan tulang belakang yang bisa menyerang siapa saja, mulai dari anak-anak, remaja, hingga orang dewasa. Pada anak dan remaja, bergesernya tulang belakang biasanya terjadi selama periode pertumbuhan tulang. Sementara pada orang dewasa, biasanya menyerang lansia karena faktor penuaan. Pada kebanyakan kasus, spondylolisthesis tidak menimbulkan gejala. Namun, tak jarang orang dengan spondilolistesis juga merasakan gejala, seperti Nyeri punggung bagian bawah, seperti dicubit atau ditusuk jarum. Biasanya memburuk saat Anda aktif bergerak atau ketika berdiri. Rasa nyerinya akan berkurang ketika Anda beristirahat dengan berbaring. Mati rasa atau kesemutan dari punggung bawah menyebar ke kaki. Gejala ini muncul akibat adanya tulang belakang yang menekan saraf. Otot-otot hamstring atau otot di sekitar paha bawah mengencang menegang. Punggung terasa kaku. Bila sudah parah, kadang tulang belakang yang bergeser ini bisa menyebabkan kifosis. Kifosis adalah tulang belakang bagian atas yang melengkung berlebihan ke arah depan, sehingga membuat postur tubuh membungkuk. Setiap orang sangat mungkin merasakan gejala yang berbeda-beda. Tingkat keparahannya pun dari satu orang ke orang yang lain juga berbeda. Ada pula yang merasakan gejala lain yang tidak disebutkan di atas. Kapan harus periksa ke dokter? Jika Anda mengalami gejala yang disebutkan di atas, segera periksa ke dokter. Terutama jika nyeri punggung terjadi secara terus-menerus, atau jika Anda memiliki masalah kesehatan seperti osteoporosis atau spondilolisis. Penyebab spondylolisthesis Ada berbagai penyebab spondylolisthesis atau spondilolistesis yang mungkin Anda miliki, yaitu Cacat bawaan lahir, karena tulang belakang yang tidak terbentuk secara sempurna saat masih dalam kandungan. Ketika bertambah usia, tulang belakang bisa bergeser akibat aktivitas tertentu, contohnya pesenam dan angkat besi. Sendi pada tulang belakang aus atau meradang. Ini biasanya sering terjadi pada lansia atau mengalami trauma mendadak pada tulang belakang, contohnya patah tulang. Kelainan tulang belakang yang biasanya disebabkan oleh adanya tumor pada tulang belakang. Faktor risiko spondylolisthesis Risiko bergesernya tulang belakang pada setiap orang berbeda-beda. Berikut ini beberapa faktor yang bisa meningkatkan risiko terjadinya spondylolisthesis atau spondilolistesis adalah Altet Anak-anak, remaja, atau orang dewasa yang berprofesi sebagai atlet seperti pesenam atau pemain sepak bola, lebih mungkin mengalami kondisi ini di kemudian hari. Genetika Orang yang mengalami jenis spondilolistesis istmik dilahirkan dengan bagian tulang belakang, yakni pars interarticularis yang lebih tipis. Kondisi ini cenderung menyebabkan patah tulang dan akhirnya bergeser. Usia Seiring bertambahnya usia, kondisi tulang belakang akan semakin melemah dan aus. Hal ini bisa menyebabkan tulang belakang bergeser, rata-rata pada usia di atas 50 tahun. Sekalipun Anda berisiko, tidak selalu pada akhirnya Anda akan terkena penyakit ini. Pasalnya, risiko bergesernya tulang belakang mungkin bisa menurun dengan tindakan pencegahan. Diagnosis dan pengobatan spondylolisthesis Informasi yang diberikan bukanlah pengganti nasihat medis. SELALU konsultasikan pada dokter Anda. Gejala yang ditimbulkan spondylolisthesis hampir serupa dengan masalah atau gangguan tulang atau otot lainnya. Oleh karena itu, untuk memantapkan diagnosis spondilolistesis, dokter akan meminta Anda menjalani serangkaian tes kesehatan, seperti Pemeriksaan fisik Dokter akan mengecek riwayat kesehatan Anda dan keluarga dan menanyakan keluhan gejala yang Anda alami. Kemudian, dokter juga akan menanyakan aktivitas atau profesi yang dijalani, terutama yang melibatkan kekuatan fisik. Di samping itu, pemeriksaan fisik juga meliputi pengecekan gejala secara langsung, seperti Pemeriksaan area yang menimbulkan rasa nyeri. Rentang gerak yang terbatas. Kelemahan atau kejang otot yang sering terjadi. Pengamatan postur tubuh dan gaya berjalan Anda. Pada beberapa kasus, ada pasien yang juga mengalami kesulitan untuk berjalan karena otot sekitar paha terasa kaku. Tes pencitraan Tes ini dilakukan untuk memastikan apakah Anda mengalami spondilolisis atau spondilolistesis. Beberapa tes pencitraan yang biasanya dijalankan, meliputi X-ray Tes ini memberikan gambaran struktur kepadatan tulang, fraktur, maupun ketidaksejajaran tulang belakang. Jika hasilnya menunjukkan adanya fraktur pada pars interarticularis melebar dan tulang belakang bergeser ke depan, ini bisa menjadi indikasi spondylolisthesis. CT scan Sama seperti X-ray, tes kesehatan ini juga bisa memperlihatkan kondisi tulang belakang. Hanya saja, CT scan biasanya jauh lebih detail ketimbang X-ray biasa. MRI Tes kesehatan ini dapat memberikan gambaran kerusakan pada intervertebralis di antara tulang belakang dan bergesernya tulang belakang dari posisi sebenarnya. Setelah tes diagnosis dilakukan, dokter akan memberikan nilai spondylolisthesis yang Anda miliki, seperti Tingkat rendah Tingkat I dan Tingkat II Pada tingkat ini, Anda tidak perlu menjalani operasi pembedahan. Kebanyakan kasus ini terjadi pada remaja dengan spondylolisthesis istmic dan di hampir semua kasus spondylolisthesis degeneratif. Tingkat tinggi Tingkat III dan Tingkat IV Pada tingkat ini, Anda memerlukan operasi pembedahan karena rasa nyeri yang kadang tidak tertahankan atau hilang dengan pengobatan biasa. Apa saja cara mengobati spondylolisthesis? Pengobatan spondylolisthesis biasanya ditentukan berdasarkan hasil penilaian setelah tes diagnosis dilakukan. Berikut ini cara untuk mengobati spondilolistesis adalah Pengobatan tanpa operasi Perawatan awal untuk masalah bergesernya tulang belakang tanpa proses pembedahan, meliputi Mengistirahatkan tubuh dari berbagai macam aktivitas, mulai dari membungkuk, mengangkat, atau melakukan gerakan-gerakan olahraga tertentu. Mengonsumsi obat pereda nyeri, seperti ibuprofen. Bila tidak efektif, dokter akan menaikkan dosis atau mengganti dengan obat yang lebih kuat efeknya dalam meredakan nyeri. Mendapatkan suntikan kortikosteroid di sekitar saraf yang tertekan atau di bagian tengah tulang belakang. Ini dilakukan jika Anda mengalami nyeri, mati rasa, atau kesemutan di kaki. Terapi fisik Terapi fisik biasanya mengharuskan Anda untuk mengikuti fisioterapi. Terapi ini dilakukan untuk meningkatkan rentang gerak pada punggung bawah dan paha belakang. Biasanya, terapi ini berupa sekumpulan gerakan peregangan. Ada beberapa gerakan peregangan yang bisa Anda lakukan jika punya spondylolisthesis, yaitu Gerakan untuk menguatkan otot perut dan otot di sekitar lumbar Posisikan tubuh berbaring dengan lutut ditekuk dan telapak kaki menyentuh lantai. Kemudian, angkat sedikit kepala Anda diikuti dengan merentangkan tangan di samping tubuh dan sedikit mengangkatnya ke udara. Lakukan gerakan ini beberapa kali sambil mengatur napas. Pelvic tilt Baringkan tubuh dengan posisi telentang. Kemudian, tekuk lutut Anda dengan telapak kaki menempel lantai sambil meletakkan kedua tangan di depan dada. Lalu, angkat punggung tengah Anda sedikit ke atas dan tahan dalam beberapa detik dan kembali tempelkan punggung ke lantai. Lakukan peregangan ini beberapa kali sambil mengatur napas. Operasi spondylolisthesis Pembedahan mungkin direkomendasikan jika perawatan yang dilakukan sebelumnya tidak ampuh mengatasi gejala bergesernya tulang belakang. Namun, jenis operasi yang dipilih akan disesuaikan dengan dengan jenis spondilolistesis yang Anda miliki. Umumnya, operasi yang dilakukan adalah menyatukan tulang yang bergeser menggunakan instrumen tambahan, seperti sekrup, batang logam, potongan tulang dari bagian tubuh lainnya yang paling dekat. Sekrup dan batang logam dibiarkan terpasang secara permanen. Dalam beberapa kasus, cakram di antara tulang belakang akan diangkat dan diganti dengan cangkok tulang agar menjadi penahan antar tulang agar tetap terpisah. Pengobatan spondylolisthesis ini umumnya dapat meredakan banyak gejala spondilolistesis, terutama nyeri dan mati rasa di kaki. Ini merupakan operasi besar sehingga mengharuskan Anda untuk opname selama seminggu dan istirahat total selama berbulan-bulan, sekitar 2-6 minggu. Meski ampuh meredakan gejala, pengobatan spondilolistesis ini dapat menyebabkan efek samping diantaranya infeksi pada lokasi operasi, penggumpalan darah di kaki, kerusakan saraf, atau kelumpuhan. Perawatan di rumah untuk spondylolisthesis Selain pengobatan dokter, spondilolistesis juga memerlukan perawatan rumahan. Tindakannya melingkupi penerapan gaya hidup yang lebih sehat, seperti Mengikuti pengobatan maupun perawatan yang dianjurkan dokter secara rutin atau sesuai jadwal. Mengonsumsi makanan yang menyehatkan tulang, otot, dan saraf, seperti buah, sayur, ikan, daging tanpa lemak, dan kacang-kacangan. Menyesuaikan aktivitas dengan kondisi tubuh Anda. Sebagai contoh, membatasi aktivitas berat, berdiri terlalu lama, dan menghindari mengangkat benda-benda yang berat. Me;akukan olahraga yang direkomendasikan dokter maupun terapis secara rutin untuk menjaga fleksibilitas dan kekokohan tulang. Pencegahan spondylolisthesis Bergesernya tulang belakang bisa dicegah dengan beberapa tindakan. Cara untuk mencegah spondylolisthesis atau spondilolistesis antara lain Lakukan olahraga teratur untuk memperkuat otot-otot sekitar punggung dan perut. Jaga berat badan tetap sehat karena kelebihan berat badan bisa menyebabkan adanya tekanan besar pada punggung bagian bawah. Konsumsi makanan yang menyehatkan tulang, yakni yang mengandung vitamin D, fosfor, dan kalsium. Anda bisa mendapatkannya dari bayam, susu sapi atau yogurt, kacang-kacangan, dan ikan. Di samping itu, imbangi dengan rutin konsumsi buah dan sayur. Pada orang yang berisiko, jangan ragu untuk konsultasi lebih lanjut ke dokter ortopedi, agar spondylolisthesis bisa dicegah.
8 Zat Gizi Makanan yang Bisa Mencegah Nyeri PunggungNyeri pada bagian punggung back pain adalah pertanda adanya masalah pada persendian, otot, tulang dan/atau saraf dari tulang belakang. Hal ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor, salah satunya pola konsumsi. Pemenuhan nutrisi yang sesuai akan mengurangi risiko tekanan berlebih pada tulang belakang dan terhindar dari nyeri punggung. Bagaimana pola makan mempengaruhi terjadinya nyeri punggung? Nutrisi dari makanan yang kita makan akan menentukan kekuatan tulang punggung dan bagaimana tubuh merespon apabila terjadi kerusakan, biasanya dalam bentuk inflamasi, di sekitar tulang belakang. Pola makan juga menentukan berat badan dan nutrisi apa saja yang tersedia untuk meredakan kerusakan pada tulang belakang. Pada individu yang memiliki berat badan lebih, tulang belakang akan menopang berat badan lebih banyak. Akibatnya, otot tulang belakang dan persendian tulang belakang akan menerima tekanan yang besar untuk mempertahankan posisinya. Jika beban berat badan terlalu berat untuk ditahan, maka inflamasi otot dan sendi sekitar tulang belakang akan timbul dan menyebabkan rasa nyeri. Nutrisi dari makanan yang dikonsumsi akan membantu memulihkan dan menguatkan tulang belakang. Nutrisi pada makanan untuk mencegah nyeri punggung 1. Vitamin A Bersifat sebagai antioksidan yang membantu sistem imun dan mengatasi kerusakan tubuh. Makanan yang mengandung vitamin A bermanfaat untuk mencegah nyeri punggung karena dapat membantu perbaikan jaringan saat pembentukan tulang. Vitamin A dapat ditemukan pada bahan makanan daging sapi merah hati ayam susu dan olahan susu keju dan mentega telur Vitamin A juga dapat diperoleh dari proses beta karoten oleh tubuh. Beta karoten dapat ditemukan pada sayur dan buah yang berwana oranye misalnya wortel, jeruk, aprikot dan hijau gelap misalnya bayam. Namun, berbeda dengan vitamin A yang dapat menimbulkan patah tulang, beta karoten yang disimpan tidak dapat menimbulkan patah tulang. 2. Vitamin B12 Berfungsi untuk memelihara kesehatan jaringan spons pada tulang serta membantu fungsi dan pertumbuhan tulang belakang. Vitamin B12 banyak ditemukan pada daging sapi merah dan olahannya ikan susu dan olahan susu, termasuk yogurt daging ayam dan telur 3. Vitamin C Diperlukan untuk pembentukan kolagen yang sangat diperlukan tubuh dalam membentuk jaringan baru. Hal ini sangat diperlukan menyembuhkan kerusakan pada tendon, otot ligamen, dan sendi antar tulang belakang, sehingga dapat mempertahankan kekuatan tulang dan jaringannya. Makanan yang kaya akan vitamin C antara lain buah sitrus jeruk, jambu klutuk dan anggur, strawberry, kiwi, tomat sayuran brokoli dan bayam umbi-umbian seperti kentang dan kentang putih 4. Vitamin D Bermanfaat dalam penyerapan kalsium yang penting dalam penguatan dan menjaga kesehatan tulang. Penyerapan kalsium yang optimal sangat diperlukan untuk pencegahan pengeroposan tulang osteoporosis dan patahnya tulang belakang. Bahan makanan yang banyak mengandung vitamin D adalah putih telur minyak ikan susu berjemur di bawah sinar matahari membantu tubuh memproses provitamin D menjadi vitamin D 5. Vitamin K Nutrisi ini diperlukan agar tubuh dapat menggunakan kalsium secara optimal untuk menjaga kesehatan dan kekuatan tulang. Vitamin K ditemukan pada sumber makanan hati hewan sayuran hijau, misalnya bayam dan brokoli olahan susu 6. Zat besi Dibutuhkan untuk menjaga kesehatan sel tulang. Zat besi membantu sel menerima oksigen dan menegluarkan karbon dioksida. Zat besi juga membantu produksi myoglobin yang merupakan komponen penting dari kesehatan otot yang dibutuhkan dalam menopang tulang belakang. Berikut beberapa bahan makanan yang mengandung banyak zat besi daging sapi merah daging ayam hati sapi atau ayam ikan kerang telur kacang-kacangan sayuran hijau 7. Magnesium Nutrisi diperlukan dalam menggerakkan otot; kontraksi dan relaksasi. Magnesium juga membantu memelihara kepadatan otot dan tulang yang dapat mencegah gangguan pada tulang belakang. Terlebih lagi, magnesium diperlukan tubuh dalam menggunakan protein secara optimal. Magnesium dapat diperoleh dari sumber makanan gandum kentang buah-buahan kiwi, alpukat dan pisang sayuran hijau 8. Kalsium Merupakan nutrisi penting dalam menjaga kesehatan tulang dan kepadatan sepanjang usia khususnya pada usia lanjut. Asupan yang cukup sangat diperlukan dalam mencegah terjadinya osteoporosis yang berakibat terhadap kelemahan dan kerapuhan tulang serta terjadinya patah pada tulang belakang. Kalsium ditemukan pada bahan makanan susu dan berbagai olahan susu sayuran hijau tahu kacang-kacangan ikan salmon dan sarden beberapa bahan makanan pelengkap wijen, jagung dan almond BACA JUGA Mengatasi Nyeri Punggung Bawah Selama Hamil 6 Kebiasaan yang Tanpa Sadar Bikin Punggung Nyeri Apakah Pijat Refleksi Baik untuk Tubuh?
Home Health Jum'at, 15 April 2022 - 2152 WIBloading... Saat ini beberapa klinik terbaik untuk mengatasi pemasalahan nyeri dan tulang belakang telah menggunakan metode unggul tanpa harus melakukan operasi. Foto Ilustrasi./iStock A A A JAKARTA - Pernahkah Anda merasakan nyeri di tulang belakang, namun masih bingung bagaimana mengatasinya dan harus ke mana? Nah, saat ini beberapa klinik terbaik untuk mengatasi pemasalahan nyeri dan tulang belakang telah menggunakan metode unggul tanpa harus melakukan sebelumnya mungkin Anda merasa takut dengan operasi konvensional, kini dengan hadirnya metode terbaru berteknologi tinggi akan memudahkan pasien dalam melakukan pengobatan yang minim risiko. Lantas, apa itu nyeri di tulang belakang?Melansir American Association of Neurological Surgeon, sakit tulang belakang atau spinal pain adalah nyeri yang terjadi di bagian ruas tulang belakang pada tubuh. Nyeri ini dapat terjadi di bagian leher tulang servikal, punggung bagian atas dan tengah tulang toraks, area pinggang atau punggung bagian bawah lumbal, maupun di bagian tulang ekor. Namun, yang paling sering terjadi yaitu nyeri pada bagian punggung bawah lumbal dan leher servikal. Gejalanya bisa berupa rasa sakit seperti tertusuk, sakit yang menjalar ke area tubuh lain, mati rasa, demam, sakit kepala, hingga kejang otot saat melakukan aktivitas. Apabila gejala yang terasa semakin parah, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter spesialis bedah saraf dan lakukan pengobatan yang sesuai. Berikut lima rekomendasi klinik untuk mengatasi permasalahan nyeri dan tulang RS Kartika PulomasRS Kartika Pulomas yang beralamat di Jalan Pulomas Timur K No. 2 memiliki cabang klinik Lamina Pain and Spine Center yang fokus pada pengobatan nyeri dan masalah kesehatan tulang belakang. Dengan metode terbaru endoskopi PELD dan PECD, dapat membantu pasien dalam mengobati saraf terjepit tanpa harus melakukan operasi besar dengan lebih Klinik Nyeri Dr. IndrajanaMemiliki dokter spesialis bedah saraf yang kompeten dan andal, Klinik dr. Indrajana selalu berkomitmen dalam menyediakan layanan terintegrasi untuk kesehatan masyarakat Indonesia sesuai indikasi dan guideline penanganan medis yang tepat untuk hasil yang optimal. Lokasinya ada di Jalan Tanah Abang III No. 18A, Jakarta Pusat. 3. Ramsay Spine Center RS Premier Bintaro tulang belakang Baca Berita Terkait Lainnya Berita Terkini More 1 jam yang lalu 1 jam yang lalu 2 jam yang lalu 2 jam yang lalu 3 jam yang lalu 3 jam yang lalu
Dipublish tanggal Feb 22, 2019 Update terakhir Mar 4, 2022 Tinjau pada Jun 13, 2019 Waktu baca 4 menit Sakit punggung yang tergolong ringan dan hanya timbul sesekali biasanya cukup diatasi dengan beristirahat. Namun, jika rasanya kian mengganggu dan tak kunjung hilang, cobalah pergi ke apotek. Ya, ada beberapa jenis obat sakit punggung di apotek yang bisa Anda pilih untuk meringankan nyerinya. Apa sajakah itu? Sekilas tentang sakit punggung Sakit punggung adalah nyeri yang muncul disertai kekakuan di sepanjang tulang belakang, mulai dari pinggang hingga ke leher. Rasa sakit bisa terjadi pada punggung bawah, tengah, dan atas. Penyebabnya bermacam-macam, tapi paling sering karena trauma yang tidak disengaja dan tidak bersifat serius. Misalnya mengangkat barang yang sangat berat, gerakan mendadak yang tidak stabil, atau salah posisi tidur. Kebanyakan kasus sakit punggung dapat sembuh dengan mudah tanpa operasi. Penderita juga bisa memulai aktivitasnya kembali seperti biasa secara optimal dalam 1-2 minggu. Selain itu, ada beberapa obat yang dapat dikonsumsi agar rasa sakitnya dapat segera berkurang. Yang paling umum digunakan yaitu obat pereda rasa sakit yang diminum oral dan obat topikal berbentuk gel dan koyo. Baca juga Mengatasi Nyeri Pinggang Tanpa Obat Obat sakit punggung di apotek Obat sakit punggung tersedia dalam 3 bentuk, yakni oral, topikal, dan injeksi. Obat pereda nyeri berbentuk oral seperti paracetamol dan ibuprofen serta obat topikal dalam bentuk gel atau koyo kerap menjadi pilihan utama dalam mengatasi rasa sakit pada punggung. Apabila keduanya dirasa kurang efektif, Anda dapat memilih obat yang membutuhkan resep dokter. Salah satunya berupa obat injeksi yang disuntikkan langsung ke sumber rasa sakit. Lebih jelasnya, berikut daftar obat sakit punggung di apotek 1. Obat sakit punggung oral Obat pereda nyeri Ada 2 jenis obat pereda rasa sakit atau analgesik yang biasa digunakan untuk mengatasi sakit punggung, yakni paracetamol dan obat golongan antiinflamasi non steroid NSAID seperti ibuprofen. Keduanya dapat dibeli bebas tanpa resep dokter. Meskipun sama-sama meredakan nyeri, kedua obat sakit punggung tersebut memiliki mekanisme kerja yang berbeda. Oleh sebab itu, Anda dapat mengonsumsinya secara bersamaan sebagai kombinasi. Hal tersebut boleh dilakukan, tapi dengan syarat kurangi dosis masing-masing obat dan beri jarak 2-3 jam antar obat. Obat antidepresan Sesuai namanya, sebenarnya obat antidepresan digunakan untuk mengatasi depresi. Namun, pada beberapa kasus, biasanya dokter akan meresepkan obat antidepresan atau antikonvulsan jika pemberian obat pereda nyeri tidak membantu meringankan gejala. Contoh obat antidepresan yang bisa digunakan untuk mengatasi sakit perut adalah Cymbalta atau Amitriptilin. Dengan obat ini, persepsi terhadap rasa sakit bisa ditekan sehingga pengguna merasa lebih nyaman. Opioid Opioid merupakan golongan obat yang memiliki sifat seperti opium atau morfin. Obat ini memang obat anti nyeri yang tergolong kuat sehingga penggunaannya harus sangat hati-hati dan membutuhkan resep dokter. Ingat, obat ini hanya boleh digunakan dalam jangka pendek. Relaksan otot Obat jenis relaksan otot seperti Baclofen dapat digunakan sebagai obat sakit pinggang karena dapat meningkatkan mobilitas sendi bahu dan meredakan rasa sakit akibat otot yang tegang. Efek samping yang dapat ditimbulkan obat jenis ini umumnya pusing dan kantuk. Obat steroid Obat-obatan golongan steroid efektif digunakan untuk mengatasi nyeri punggung bawah. Sama seperti opioid, obat steroid hanya bisa didapatkan dengan resep dokter dan untuk penggunaan jangka pendek sekitar 1-2 minggu. Penting diperhatikan bahwa obat jenis ini tidak disarankan untuk penderita diabetes dan yang mengidap infeksi aktif seperti sinusitis dan infeksi saluran kemih. Jika Anda mengalaminya, sebaiknya konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan alternatif obat yang lebih aman. Obat neuroleptik Untuk sakit punggung yang terkait dengan saraf seperti saraf terjepit atau neuropati degenerasi saraf, biasanya dokter akan meresepkan obat-obatan neuroleptik. Umumnya, obat-obatan jenis ini aman dikonsumsi dalam jangka panjang karena tidak menimbulkan kecanduan dan dapat ditoleransi dengan baik oleh kebanyakan orang. Baca juga 7 Penyebab Sakit Punggung Pada Wanita 2. Obat sakit punggung topikal Obat sakit punggung topikal tersedia dalam beberapa bentuk. Ada yang berupa gel, koyo patch, dan semprotan spray. Ada beberapa merek yang dapat kita temui di apotek seperti Panadol Patch yang berbentuk koyo. Jenis obat ini mengandung glycol salicylate, menthol, dan camphor yang bekerja aktif meredakan pegal dan nyeri otot serta sendi. Air Salonpas Spray yang hadir dalam bentuk cair mengandung methyl salicylate yang langsung bekerja mengobati area yang sakit ketika disemprotkan. Sementara obat sakit punggung berbentuk gel salah satunya tersedia dengan merek Counterpain Gel, bekerja dengan memberikan sensasi dingin sekaligus menenangkan pada area yang sakit. 3. Obat sakit punggung injeksi Penggunaan obat sakit punggung berbentuk injeksi dilakukan dengan cara disuntikkan langsung ke area tubuh yang menjadi sumber rasa sakit. Untuk area punggung, biasanya akan disuntikkan di bagian punggung bawah. Dibandingkan obat oral, obat sakit punggung injeksi dipercaya lebih manjur dan lebih cepat terasa efeknya. Pasalnya, kandungan obatnya langsung disuntikkan menuju ke sumber rasa sakit sehingga rasa nyerinya bisa cepat berkurang. Jenis injeksi yang biasa dipakai untuk mengatasi sakit punggung adalah injeksi epidural steroid. Namun, injeksi epidural steroid ini tidak dapat diberikan kepada pasien yang memiliki tekanan darah rendah, infeksi atau kelainan darah, alergi kulit dan obat bius. ! Obat sakit punggung yang dapat Anda beli bebas di apotek adalah jenis oral dan topikal, adapun jenis obat injeksi ataupun oral yang lebih kuat memerlukan resep dokter untuk mendapatkannya. Sebagian besar sakit punggung dapat sembuh dengan sendirinya dengan pengobatan sederhana. Namun dalam kasus tertentu, ketika sakit punggung tak kunjung reda atau terjadi terus-menerus, maka patut diwaspadai. Bisa jadi kondisi ini menandai adanya gangguan kesehatan serius yang butuh penanganan lebih jauh seperti pemberian obat sakit punggung hingga operasi atau pembedahan. 1 Referensi Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini. Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya. Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat
dokter tulang belakang yang bagus