Sebagai kereta kelas Ekonomi AC, fasilitas yang disediakan dalam KA Brantas cukup memadai. Setiap gerbong penumpang telah memiliki AC dan toilet sendiri. Tempat duduk penumpang disusun 3-2 (3 di kanan dan 2 di kiri) dan saling berhadapan, tanpa dapat diputar posisinya ataupun diatur ketegakan sandaran punggungnya.
1. Pertimbangkan Lokasi Kursi. Memilih lokasi kursi di kereta ekonomi sangat penting untuk kenyamanan Anda selama perjalanan. Pertama, hindari kursi yang terlalu dekat dengan toilet. Kursi dekat toilet sering menjadi sumber bau tidak sedap dan kerap menjadi area ramai, terutama di kereta yang penuh. Kedua, pertimbangkan kursi yang dekat dengan
Kereta Api kelas Eksekutif sebesar Rp 50.000,- / 5 kg. Kereta Api kelas Bisnis / Ekonomi Komersial sebesar Rp 30.000,- / 5 kg. Kereta Api kelas Ekonomi non Komersial sebesar Rp 15.000,- / 5 kg. Perhitungan berat bagasi dibulatkan keatas pada kelipatan 5 kg. Itulah beberapa ketentuan bagasi di kereta api yang perlu kamu perhatikan.
"Di mana okupansi bagi semua kelas kereta jarak jauh adalah 100 persen yang berarti semua penumpang dapat duduk dan tidak ada yang berdiri," lanjutnya. Baca juga: 3,5 Juta Tiket Kereta Api Mudik Lebaran 2023 Siap Dipesan, Nanti Bakal Tambah Kuota Lagi. Daftar Kereta Api dengan Kursi Ekonomi Premium
Kursi mampu diputar (revolving) dan disandarkan (reclining) seperti kursi kelas eksekutif.- Menambahkan fitur Public Information Display System (PIDS) yang menampilkan jam dan suhu.- Mengubah bentuk dan interior bagasi menjadi lebih cerah.- Mengganti toilet jongkok menjadi toilet duduk.Sementara itu, sebagaimana publikasi kai.id pada Kamis (03/11/2022) lalu, terdapat empat kelas kereta api
Kereta Api kelas Ekonomi non Komersial sebesar Rp 15.000,- / 5kg; 4. Perhitungan berat bagasi dibulatkan ke atas pada kelipatan 5 kg: Perubahan jadwal dapat dilakukan apabila tempat duduk Kereta Api yang baru (pengganti), masih tersedia. 4. Dilakukan selambat-lambatnya 60 menit sebelum jadwal keberangkatan Kereta Api sebagaimana tercantum
OVP3.
tempat duduk kereta api lodaya ekonomi